Rabu, 23 Maret 2016

Warna dan Psikologis Anak


Warna memainkan peran penting dalam hidup kita, termasuk juga dalam kehidupan anak-anak. Itu artinya, sangat penting bagi kita memilihkan warna yang tepat untuk merangsang perkembangan anak, karena sudah banyak penelitian bahwa sebuah warna memiliki efek-efek tertentu pada perkembangan psikologi anak.

Lebih dari itu, ternyata warna pun bisa dijadikan alat komunikasi dengan anak karena memudahkannya menanggapi bahasa. Itu karena warna adalah pola komunikasi yang dikenal oleh mereka pertama kali, faktanya: anak-anak sudah bisa belajar membedakan warna sejak enam bulan awal fase kehidupannya.

Dengan warna, anak-anak belajar untuk mengekspresikan diri.

"Color your life" adalah teknik yang digunakan oleh psikolog dan psikoterapis untuk membantu anak-anak membedakan dan mengekspresikan berbagai emosi di atas kertas. Teknik ini membantu untuk mengetahui apakah anak senang, sedih, gembira, takut atau bahkan marah.

Departemen Pengembangan Anak di California State University Fullerton juga pernah melakukan studi tentang warna dan asosiasi terhadap emosional anak-anak. Dalam studi tersebut, anak-anak usia antara 5 hingga 6 tahun diminta untuk memilih warna favorit dari 9 warna yang diberikan secara acak sesuai dengan perasaan mereka saat itu.

Ternyata 69% dari anak-anak itu memilih warna-warna cerah yang mengungkapkan kebahagiaan dan kegembiraan seperti pink, biru dan merah. Beberapa memilih hitam, abu-abu dan coklat yang menunjukkan emosi negatif seperti kesedihan. []

Tidak ada komentar:

Posting Komentar